Sabtu, 16 Agustus 2014

Pengangguran di Klungkung

Menyambut Pariwisata di Klungkung

Jumlah pengangguran di Kabupaten Klungkung tergolong tinggi. Data Lembar Informasi Ketenagakerjaan Triwulan I/2008 Disnaker Propinsi Bali yang dikirim ke Kabupaten Klungkung menyebutkan, Bumi Serombotan sedikitnya mengantongi jumlah penduduk 175.914 jiwa. Penduduk usia kerjanya 131.229 jiwa dan angkatan kerja 104.814 jiwa, mulai tamatan SD, SMP, SMA/SMK, Akademi/Diploma dan universitas. Dari jumlah itu, pengangguran terbuka tercatat 7.165 jiwa dan setengah pengangguran 23.073 jiwa.

Jumlah itu jauh meningkat dibandingkan data tahun 2004. Saat itu, di Klungkung tercatat 2.658 jiwa pengangguran usia 15-70 tahun dengan tingkat pendidikan terbanyak SD-SMA. Tamatan ini, sulit menembus jalur formal karena kebanyakan lapangan kerja menerima tamatan sarjana, tentunya hal tersebut akan menjadi PR untuk Bupati Nyoman Suwirta dalam mengurangi angka pengangguran.


Dibawah kepemimpinan Bupati Nyoman Suwirta yang berkomitmen untuk memimpin Klungkung dengan pola clean and good government iklim investasi pun mulai berdenyut dengan adanya beberapa investor yang sedang menunggu proses perijinan membangun Hotel di kawasan Klungkung daratan dan Nusa Penida. Sector pariwisata dapat membantu mengurangi angka pengangguran  karena berpotensi besar untuk menyerap tenaga kerja dari sektor formal,contoh; sebuah hotel berbintang 4 (empat) dengan jumlah kamar 150 kamar dengan rasio 1:1.2 maka tenaga kerja kerja yang akan diserap 180 orang, tentunya tenaga yang akan di rekrut adalah tenaga yang mempunyai skill di bidang pariwisata dan perhotelan.

Dengan tingginya angka pengangguran tamatan SMA/SMK  tentunya akan sulit menembus jalur formal oleh karena itu Pemda Klungkung melalui Dinas Tenaga Kerja harus mampu membuat program pelatihan perhotelan untuk calon tenaga kerja tamatan SMA yang tidak mampu secara finansial melanjutkan studi di lembaga pelatihan perhotelan swasta. Langkah ini harus diambil untuk menyiapkan tenaga kerja yang berkompeten untuk industri pariwisata yang akan dibangun di daerah Klungkung, dengan itu nantinya masyarakat Klungkung tidak hanya menjadi penonton didaerah sendiri tetapi akan menjadi tuan rumah yang akan ikut berperan aktif dalam membangun industry pariwisata di Klungkung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar